Bermodalkan lima kemenangan dari delapan seri yang telah digelar, pembalap Australia dari tim Marlboro Ducati itu sudah mengumpulkan 165 poin. Posisi kedua diduduki Colin Edwards dari tim Fiat Yamaha. Walaupun tidak menang, namun rider AS ini sudah berusaha maksimal dan tidak kehilangan banyak poin dari kapasitasnya sebagai pembalap terdepan saat start.
Suzuki menempatkan satu wakilnya di podium atas nama Chris Vermeulen. Ia menapak ke tangga juara tiga setelah mengalahkan Valentino Rossi lap-lap terakhir, yang membuat juara dunia lima kali di ajang MotoGP (dan GP 500cc) itu tidak kebagian podium. Memegang pole position, Edwards mulus saat start.
Namun tidak demikian dengan rekan setimnya, Rossi, yang melorot dua tangga dan berada di urutan keempat saat memasuki tikungan pertama. Duo pembalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Nicky Hayden, yang mengambil tempat Rossi. Duet Suzuki, John Hopkins dan Vermeulen juga memulai balapan dengan cukup bagus.
Sedangkan Stoner tercecer ke posisi kesembilan. Di pertengahan lap pertama Pedrosa mengambil alih pimpinan lomba dari Edwards, Rossi naik ke urutan ketiga dibuntuti Vermeulen, Hopkins, dan Hayden. Namun di lap kedua Rossi disalip Vermeulen, sedangkan Stoner mulai merayap dan telah berada di urutan ketujuh.
Dalam tiga lap berikutnya Rossi sempat merosot ke peringkat kedelapan, termasuk disusul pembalap baru Kawasaki, Anthony West. Sebaliknya, Stoner perlahan tapi pasti kian melaju dan telah bercokol di tempat keempat di lap keempat. Delapan pembalap berjejeran di tengah trek yang basah.
Satu di antaranya mengalami nasib sial. Hayden gagal menjaga keseimbangan motor Honda-nya sehingga tergelincir. Masih untung ia tidak out walaupun kemudian kehilangan satu putaran.
Di lap kelima Stoner makin memperlihatkan ketangguhannya. Tahu-tahu ia sudah berada di belakang Edrwards yang masih memimpin lomba. Hopkins menguntit, Pedrosa mengekor.
Namun pembalap Spanyol itu, pemenang di Donington Park musim lalu, merosot ke posisi ketujuh. Sebagian besar trek mulai mengering, tapi jarak antarpembalap mulai renggang. Di depan tingggal bertarung Edwards dan Stoner, sedangkan Rossi berkutat melawan dua penunggang motor biru, Hopkins dan Vermeulen.
Di lap 15 Edwards melakukan kesalahan. Ia membelok terlalu lebar dan Stoner berhasil mengambilnya dari dalam. Dengan cepat rider Australia itu menggeber lebih kencang Desmosedici-nya.
Kebalikannya, Yamaha YZR Edwards kian melambat. Alhasil, Stoner keluar sebagai juara, sedangkan Edwards harus puas sebagai runner up dan kehilangan kesempatan meraih kemenangan pertamanya di ajang MotoGP. Vermeulen mengisi podium ketiga setelah melakukan aksi gemilang dengan menyalip Rossi di empat lap terakhir.
Dengan hasil ini, Stoner kokoh di puncak klasemen. Dia unggul 26 angka dari Rossi yang berada di urutan dua. (dts).
sumber : Tribun Kaltim